Menyatukan Jejak Alumni Seni Tari ASTI-ISI Yogyakarta Menuju Kolaborasi dan Kebersamaan

 

Pimpinan rapat: Dra. Sri Eka Kusumaningayu dan Dra. Dwi Cahya Wahyungtyas (Foto ist.)


Damariotimes. Minggu, Tgl. 28 Oktober 2024, pengurus  IKASTISI periode 2023-2027 menggelar rapat daring untuk menyusun langkah baru dalam memperkuat dan mengelola organisasi yang menaungi para alumni seni tari se-Indonesia. Rapat ini berlangsung dengan suasana penuh keakraban dan kebersamaan, sambil tetap terfokus pada tujuan utama yaitu melengkapi struktur kepengurusan dan membentuk koordinator wilayah (Korwil) di berbagai daerah. Sebagai organisasi yang berkembang, IKASTISI memandang penting untuk menyatukan alumni seni tari yang tersebar di seluruh Indonesia dalam suatu jaringan yang solid dan saling mendukung.

Rapat kali ini dipandu oleh Dra. Sri Eka Kusumaningayu, dan di Moderatori oleh Dra. Dwi Cahya Wahyungtyas yang turut menggerakkan perwakilan dari berbagai wilayah untuk hadir dalam diskusi ini. Rapat ini sengaja tidak di hadiri oleh Ketua, Drs. Abdul Rakhim, karena berbagai kesibukan sehingga membeirkan mandat untuk melaksanakan rapat khusus.

Dra. Sri Eka Kusumaningayu telah menghimpun nama-nama seperti Ason dari Medan, Paulina dari Nusa Tenggara Timur, Titik dari Lampung, Eka dari Yogyakarta, Punjul dari Jawa Timur, hingga Yanti dari Kalimantan dan Darlin dari Papua-Maluku menunjukkan representasi IKASTISI yang cukup merata. Setiap akan diminta partisipasinya untuk menjalin komunikasi alumni ASTI-ISI Yogyakarta tentang kondisi dan kebutuhan alumni di wilayah masing-masing, serta berbagi ide untuk kemajuan organisasi secara menyeluruh.

Dalam rapat ini, salah satu target utama adalah mengumpulkan data anggota IKASTISI yang tersebar di berbagai pelosok negeri. Data anggota ini diharapkan menjadi pondasi yang kuat dalam membangun organisasi yang lebih terstruktur dan terkoordinasi. Pembentukan koordinator wilayah (Korwil) di tiap provinsi di Indonesia menjadi langkah lanjutan dalam menciptakan komunikasi yang lebih efisien antar anggota, sehingga informasi dan kegiatan dari pusat IKASTISI dapat tersampaikan dengan baik ke seluruh anggota di daerah.

Selain mendiskusikan soal administrasi dan kepengurusan, rapat ini juga mengalirkan semangat nostalgia di antara para alumni. Dalam suasana penuh keceriaan, muncul ide untuk mengadakan reuni IKASTISI pada April 2025. Acara reuni ini direncanakan dengan konsep yang sederhana dan santai namun membahagiakan. Tujuannya agar para alumni dapat berkumpul kembali, mengenang masa-masa indah saat kuliah, dan tentunya menjalin kembali ikatan yang selama ini mungkin terputus oleh jarak dan kesibukan masing-masing. Reuni ini diharapkan menjadi momentum bagi alumni untuk merasakan kembali kebersamaan dalam seni dan budaya yang pernah mereka pelajari bersama.

Tidak hanya berhenti di sana, rapat ini juga menghasilkan beberapa keputusan strategis untuk memperkuat komunikasi dan hubungan antaranggota. Salah satu langkah inovatif yang dibahas adalah pembuatan portal khusus alumni IKASTISI yang dipasilitasi oleh Jurusan Seni Tari ISI Yogyakarta, porta tersebut nantinya menjadi pusat informasi dan dokumentasi. Portal ini akan menjadi tempat bagi setiap anggota untuk saling berbagi berita, , dan informasi seputar kegiatan IKASTISI. Diharapkan dengan adanya portal ini, komunikasi antaralumni dapat terjalin lebih baik, serta menjadi media yang membantu IKASTISI memperkenalkan eksistensi dan kontribusinya dalam dunia seni tari Indonesia. Selain portal, gagasan mengenai kartu anggota untuk alumni juga diangkat. Kartu ini akan menjadi simbol keanggotaan sekaligus mempererat rasa kebersamaan di antara para alumni.

Keseluruhan rapat ini menciptakan suasana yang penuh optimisme dan antusiasme untuk membawa IKASTISI ke arah yang lebih baik. Dengan adanya kepengurusan yang semakin solid dan sistem komunikasi yang lebih terstruktur, IKASTISI siap melangkah untuk menjadi wadah yang tidak hanya menjaga silaturahmi antar alumni, tetapi juga mendukung kemajuan seni tari Indonesia. Rencana untuk mengadakan reuni serta menciptakan portal alumni adalah bukti nyata dari semangat kebersamaan yang diusung organisasi ini. IKASTISI akan terus berkomitmen untuk menjembatani para alumni seni tari dalam perjalanan mereka, memperkuat ikatan yang dibangun sejak bangku kuliah, dan berkontribusi bagi perkembangan seni dan budaya di tanah air.

 

Reporter : R.Dt.

Editor     : MAH

 

 

4 komentar untuk "Menyatukan Jejak Alumni Seni Tari ASTI-ISI Yogyakarta Menuju Kolaborasi dan Kebersamaan"

  1. Salah satu langkah inovatif yang dibahas adalah pembuatan portal khusus alumni IKASTISI yang dipasilitasi oleh Jurusan Seni Tari ISI Yogyakarta, porta tersebut nantinya menjadi pusat informasi dan dokumentasi.

    BalasHapus
  2. Adanya portal khusus alumni yaitu IKASTISTI ini dapat menjadi wadah sebagai pusat informasi bagia para alumni jurusan seni tari di ISI YOGYAKARTA

    BalasHapus
  3. walaupun sudah menjadi alumni tetapi komitmen dalam kesolidan serta kekompakan sangat terasa, patut dicontoh agar tetap terjalin hangat silaturahmi

    BalasHapus