Pembukaan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri Malang (Foto Ist.) |
Damariotimes, Sabtu, 8 Juli 2024 – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas
Negeri Malang (UM) mengadakan praktik keterampilan tata rias yang diikuti oleh
para penari Oglek Tempe dan warga POKDARWIS Kampung Sanan. Kegiatan ini dibuka
oleh Ketua RW 15, Irwan Kuncoro, yang akrab dipanggil Pak Ipung.
Ketua kegiatan pengabdian, Dra. EW. Suprihatin, DP., M.Pd., menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan tuntutan warga Kampung Sanan yang sering menerima kunjungan dari berbagai daerah, bahkan dari luar negeri. "Selama ini, tim penari Oglek Tempe yang berjumlah 9 orang masih belum terampil merias diri sendiri," ujar Dra. EW. Suprihatin, DP., M.Pd.
Tim Pengabdian Masyarakat dari UM yang terdiri dari Dra. EW. Suprihatin,
DP., M.Pd., Drs. Sumarwahyudi, M.Sn., Ika Wahyu Widiawati, M.Pd., Dr. Robby
Hidajat, M.Sn., serta mahasiswa Gunawan dan Nurul, berperan penting dalam
penyelenggaraan kegiatan ini. Pelatihan ini juga ditujukan untuk ibu-ibu
POKDARWIS yang sering menyambut tamu, namun belum terampil merias diri sehingga
harus menggunakan jasa perias.
Pak Ipung, yang sekaligus membuka kegiatan, menyatakan bahwa acara ini
sangat bermanfaat bagi Kampung Sanan yang semakin potensial sebagai subjek
pariwisata budaya. "Kegiatan ini sangat membantu meningkatkan kemampuan
warga dalam mempersiapkan diri menyambut tamu, sehingga Kampung Sanan semakin
siap menjadi destinasi wisata budaya," katanya.
Dra. Trinil Tri Wahyuni, Ketua POKDARWIS Kampung Sanan sekaligus perempuan
inspiratif Jawa Timur pengolah limbah sirnier, menambahkan bahwa pelatihan
praktik seperti ini menjadikan Kampung Sanan semakin siap sebagai kampung
wisata. "Kami sangat berterima kasih kepada tim pengabdian masyarakat UM
yang telah memberikan pelatihan ini. Keterampilan tata rias sangat penting
untuk meningkatkan kepercayaan diri kami dalam menerima tamu," ujarnya.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para penari Oglek Tempe dan warga
POKDARWIS Kampung Sanan dapat lebih mandiri dalam merias diri dan siap
menyambut tamu dengan penampilan yang lebih menarik. Kegiatan ini juga menjadi
langkah konkret dalam mempersiapkan Kampung Sanan sebagai destinasi wisata
budaya yang semakin dikenal luas.
Reporter :
R.Dt.
Editor : MAH
Posting Komentar untuk "Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang: Tingkatkan Keterampilan Tata Rias di Kampung Sanan"