Batik Cakra Topeng: Diversifikasi Produk Batik Cap Bermotif Topeng Malang

Motif batik cap "Cakra Topeng" (foto ist.)

Damariotimes. MALANG 23 Peberuari 2024- Kota Malang, sebuah penjaga kekayaan budaya yang terus berkembang, kini semakin memikat perhatian melalui warisan batiknya yang khas. Dalam kurun lima tahun terakhir, sentra-sentra batik di kota ini mengalami perkembangan pesat, menawarkan beragam motif yang unik dan menarik. Beberapa di antaranya telah mendapatkan pengakuan internasional, sementara yang lain menjadi pilihan utama para pejabat untuk berbagai acara resmi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Antusiasme terhadap kemajuan ini meluas di seluruh Kota Malang. Universitas Negeri Malang berperan aktif dalam mengembangkan motif batik melalui program penelitian dan pengabdian masyarakat. Salah satu inisiatif penting dalam hal ini adalah pengembangan batik cap oleh Robby Hidajat dan timnya. Mereka berkolaborasi untuk menghasilkan motif Batik Cakra Topeng: Diversifikasi Produk Batik Cap Bermotif Topeng Malang.

jaket dari batik "Cakra Topeng" (Foto ist.)

Lebih dari sekadar hiasan visual, motif ini juga merangkum makna filosofis yang dalam. Dengan gambaran objek topeng Panji Asmarabangun (Tokoh sentra dalam seni pertunjukan Wayang Topeng) yang dikelilingi oleh bunga Teratai, motif ini mencerminkan kedamaian, kesucian, dan keagungan. Di samping itu, tumpal berbentu trisula merupakan simbul dari bentuk harapan akan kesejahteraan dan kebahagiaan, baik secara lahir maupun batin.

Robby Hidajat menjelaskan, "Kami tidak hanya berusaha menciptakan produk batik yang indah secara estetika, tetapi juga ingin menyampaikan pesan-pesan mendalam melalui karya kami. Batik bukan hanya sekadar kain, tetapi juga sebuah cerminan dari kekayaan budaya dan nilai-nilai yang kita anut sebagai bangsa."

Harapannya, pengembangan motif Batik Cakra Topeng ini akan menjadi salah satu simbol baru dari keberagaman dan keindahan budaya Malang. Dengan terus menggali kreativitas dan memperkaya nilai-nilai lokal, batik Malang akan terus bersinar dan memberikan inspirasi bagi generasi mendatang.

Reporter : H. Gumelar

Editor : MAH