Damariotimes. Pasar besar di Kota
Malang selalu menyimpan cerita menarik, terutama ketika melibatkan pedagang
yang memiliki tempat istimewa di hati pelanggan setianya. Salah satu figur yang
mencuri perhatian di lantai 2 pasar tersebut adalah Soleh, penjual berbagai
jenis tas yang telah menjadi akrab di telinga pengunjung.
Reporter : R. Dayat Editor : H. Gumelar
Soleh, menunjukan koleksi tas terbaru (Foto ist.) |
Terletak di belakang toko kain cahaya, kios Soleh buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00. Namun, tak jarang pada hari Kamis, kiosnya tutup dengan alasan kewajiban atau kadang karena kondisinya yang lelah. Meskipun begitu, di hari-hari lainnya, wajahnya selalu menyambut pelanggan dengan ramah.
Soleh menyediakan beragam jenis tas, dengan fokus utama pada tas jinjing atau cangklong, khususnya untuk kaum pria yang memiliki berbagai macam kebutuhan. Ia mengikuti tren mode dari produsen tas Bandung, walaupun sebagian juga dipasok dari Mojokerto, kota yang dulu masih gemilang sebagai sentra kulit di Tanggul Angin.
Namun, kualitas tetap menjadi fokus Soleh. Ia mengakui bahwa produsen dari Surabaya memiliki kualitas di bawah produsen dari Bandung, namun tetap memasukkannya ke dalam koleksinya. Sebagai pedagang yang mengerti kebutuhan pelanggannya, Soleh menyadari bahwa ada pembeli yang memilih kualitas yang sedikit rendah, sesuai dengan kemampuan kantong mereka.
Sedang mengerjakan servis tambahan (Foto ist.) |
Salah satu daya tarik kios Soleh adalah harga yang sangat terjangkau. Tas cangklong pria, yang mampu menampung hp, dompet, rokok, dan beberapa barang lainnya, dipatok dengan harga Rp. 100.000 dapat dua. Harga yang begitu murah membuat banyak pembeli setia yang tak ragu-ragu untuk kembali.
Tak hanya itu, Soleh juga memberikan layanan tambahan seperti servis resleting dan penguatan tali dengan paku alumunium. Inilah yang membuatnya menjadi pilihan utama bagi pelanggan yang mencari tas berkualitas dengan harga yang terjangkau.
Posting Komentar untuk "Soleh, Penjual Tas di Pasar Besar Kota Malang"