Estetika Chaines-Indonesia Mewarnai Interior Kopitiam di Kayutangan Malang



interior kopitiam di Kayutangan Malang (Foto ist.)



Damariotimes, 23 Januari 2024. Kayutangan, sebuah destinasi wisata urban di Kota Malang, semakin menarik perhatian para pengunjung dengan beragam citarasa kuliner, suasana, dan estetika yang unik. Salah satu estetika yang mulai mencuri perhatian adalah perpaduan Chaines-Indonesia, yang kini menghiasi interior beberapa kopitiam di kawasan ini.

Estetika Chaines-Indonesia, yang sangat kental terasa di berbagai wilayah pesisir Indonesia, termasuk Sumatera, Kalimantan, dan Jawa, sekarang menjadi bagian penting dari daya tarik Kayutangan. Pada masa lalu, wilayah ini bahkan menjadi bagian dari jalur sutra yang mempengaruhi keberagaman budaya dan desain.



menikmati enterior kopitiam bernuansa Chaina Indonesia (Foto ist.)




Dalam kurun waktu 2-3 tahun terakhir, Kayutangan berkembang menjadi jalan raya bagi para remaja yang mencari tempat ngumpul sambil menikmati berbagai kuliner atau mendengarkan musik jalanan. Namun, tidak hanya itu, di sisi lain, muncul pula sentuhan estetika Chaines-Indonesia yang memberikan keunikan tersendiri.

Estetika ini juga ditemukan di Malaysia dan Singapura, dan kini mulai menghiasi beberapa kedai kopi di Malang. Meskipun hanya menjadi tren mode sementara dalam desain interior kafe, estetika ini memberikan sentuhan yang memukau dan atmosfir yang berbeda di tengah perkembangan urban Kota Malang.

Kedai-kedai kopi yang mengadopsi estetika Chaines-Indonesia menawarkan suasana yang kental dengan nuansa tradisional namun tetap modern. Dari hiasan-hiasan dinding yang menggambarkan kekayaan budaya hingga permainan warna yang khas, setiap elemen didesain untuk menciptakan pengalaman unik bagi pengunjung.



daftar menu yang dapat dipertimbangkan (Foto Ist,)



Para pengunjung dapat menikmati tidak hanya kopi berkualitas tinggi, tetapi juga merasakan atmosfir yang membawa mereka pada perjalanan melintasi sejarah dan kekayaan budaya Indonesia. Estetika ini menghadirkan suasana yang hangat dan ramah, membuat pengunjung merasa seperti tengah berada di Penang atau Kualalumpur.

Dengan pesatnya pertumbuhan Kayutangan sebagai destinasi wisata urban, estetika Chaines-Indonesia semakin memberikan warna baru dalam merancang interior kedai-kedai kopi. Para pengunjung tidak hanya datang untuk menikmati sajian kulinernya, tetapi juga untuk merasakan keunikan dan keindahan desain interior yang menggabungkan nuansa tradisional dan modern.

 

Reporter    : R. Dayat

Editor        : MAH

 

1 komentar untuk "Estetika Chaines-Indonesia Mewarnai Interior Kopitiam di Kayutangan Malang"

  1. Estetika Chaines-Indonesia, yang sangat kental terasa di berbagai wilayah pesisir Indonesia, termasuk Sumatera, Kalimantan, dan Jawa, sekarang menjadi bagian penting dari daya tarik Kayutangan. Pada masa lalu, wilayah ini bahkan menjadi bagian dari jalur sutra yang mempengaruhi keberagaman budaya dan desain.

    BalasHapus