Para penguji yang menilai dengan sungguh-sungguh (Foto ist.) |
Damariotimes.
Malang, 17
Desember 2023 - Sanggar Tari Senaputra Malang, yang telah aktif selama lebih
dari dua puluh tahun dalam menyelenggarakan
pelatihan tari, kembali menggelar ujian kompetensi hasil belajar. Proses
evaluasi ini dilaksanakan setiap tahun dengan pendekatan unik, melibatkan
seniman dan budayawan sebagai tim penilai. Metode ini dianggap sangat efektif
dalam memberikan pertanggungjawaban publik, memungkinkan wali murid mengontrol
kemampuan teknis anak-anak mereka dan memberikan kesempatan kepada masyarakat
untuk menyaksikan karya-karya yang dihasilkan oleh para pelatih.
Sebanyak 108 peserta
ujian, yang terbagi dalam beberapa peringkat, siap tampil dalam uji pentas yang
dijadwalkan pada tanggal 21 Desember 2023 pukul 10.00 di Malang Creatif Center
(MCC) lantai 7. Ini bukan hanya sekadar rangkaian kegiatan rutin, tetapi juga
sebuah bentuk tanggung jawab yang diemban oleh pengelola Sanggar Tari Senaputra
Malang, seperti yang diungkapkan oleh Bu Sofiana.
Proses ujian, yang
berlangsung dari pukul 08.00 hingga 13.00, diperiksa oleh tiga seniman tari
profesional, yaitu Sri Hardina-Sunari, Suci Narwati, S.Pd., dan Dyah Masita
Rini, S,PD. M,Pd. Keterlibatan seniman-seniman ini tidak hanya memberikan
dimensi kritikal pada penilaian teknis, tetapi juga menciptakan atmosfer
apresiatif untuk para peserta. Mereka menyambut gembira kegiatan ujian ini
karena memberikan kesempatan untuk memberikan penghargaan kepada siswa yang
telah mengembangkan bakat dan minatnya dalam seni tari.
Ujian hasil belajar ini
bukan hanya sekadar penilaian akademis, tetapi juga menjadi panggung bagi
generasi muda untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam bidang seni tari.
Menurut para penguji, ini adalah langkah positif dalam mendukung perkembangan
seni dan budaya di tingkat lokal. Para peserta bukan hanya siswa biasa, tetapi
juga potensi pewaris budaya bangsa yang memiliki peran penting dalam
mempertahankan dan mengembangkan kekayaan seni tradisional.
para penguji dan pengelola Sanggar Senaputra (Foto ist.) |
Pentingnya melibatkan
seniman dan budayawan sebagai penilai tidak hanya memberikan dimensi
keprofesionalan, tetapi juga menunjukkan komitmen Sanggar Senaputra Malang
terhadap pelestarian dan pengembangan seni tradisional. Para penilai, dengan
latar belakang yang kuat dalam seni tari, memberikan perspektif yang mendalam
dan kaya pengalaman kepada peserta ujian.
Keputusan untuk
menyelenggarakan pergelaran secara terbuka di
Malang Creatif Center (MCC) juga menunjukkan transparansi dan partisipasi
masyarakat dalam kegiatan ini. Dengan demikian, bukan hanya wali murid yang
dapat menilai kemajuan anak-anak mereka, tetapi masyarakat luas juga memiliki
kesempatan untuk menyaksikan hasil kerja keras para pelatih dan siswa.
Dengan demikian, Ujian
Hasil Belajar Tari Sanggar Senaputra Malang bukan hanya sekadar proses evaluasi
akademis, tetapi juga sebuah peristiwa budaya yang membanggakan. Melalui
keterlibatan seniman dan budayawan sebagai penilai, sanggar ini telah berhasil
menciptakan sebuah platform yang tidak hanya mengukur kemampuan teknis siswa,
tetapi juga mendukung pertumbuhan seni dan budaya di komunitas lokal.
Reporter : R.
Hidajat
Rditor : H. Gumelar
Teks yang Anda sampaikan memberikan informasi yang jelas dan positif tentang ujian kompetensi yang diselenggarakan oleh Sanggar Tari Senaputra Malang.
BalasHapusSecara keseluruhan, teks ini berhasil menyampaikan informasi yang positif dan menggugah tentang ujian kompetensi di Sanggar Tari Senaputra Malang. Penyampaian yang terstruktur dan fokus pada nilai-nilai pendidikan seni serta pelestarian budaya membuatnya menarik bagi pembaca.