Observasi Bagi Para Peneliti Pemula

    Damariotimes. Observasi merupakan teknik penggalian/pengumpulan data yang bersifat empiris. Keterlibatan peneliti (observer) menjadi point utama yang menempatkan peneliti sebagai instrument dalam penelitian kualitatif.
Ritual suguh punden mbah Ngarija di Pijiombo Gunungkawi (Foto ist.)
    Observasi dapat dilakukan secara langsung, yaitu peneliti benar-benar terlibat dalam peristiwa yang terjadi, atau melibatkan dalam kegiatan yang dilakukan oleh subjek, sehingga peneliti menjadi bagian dari kehidupan yang sebenarnya. Kegiatan ini akan menghasilkan pemahaman yang alami dan otentik. Namun juga terjadi kelemahan, karena peneliti dapat hanyut dan bersifat subjektif. Bahkan bisa jadi apriori terhadap kebenaran diluarnya, karena peneliti menjadi sangat sulit mengambil jarak. Salah satu yang harus diwaspadai, bahwa peneliti harus mampu mengambil jarak, harus mengedepankan rasionalitas, dan kritis. Sehingga, keterlibatan peneliti dalam kancah lapangan tidak menghanyutkan dalam pemahaman yang menjadikan peneliti tidak mampu menunjukan kebenaran.
    Peneliti etnografi sangat mengutamakan penelitian terlibat. Peneliti menjadi observer partisipatoris untuk mengetahui secara langsung hal awal kehidupan dari waktu-kewaktu. Sehingga dapat menarik kesimpulan yang menjadi pemahaman bersifat empirik. Peneliti yang mengedepankan observasi dapat menyampaikan secara mendalam, bahkan mampu mengemukakan logikanya sebagai temuan yang bersifat ilmiah.
    Kapan observasi dapat dilakukan, hal ini yang seringkali menjadi kesulitan bagi para peneliti pemula. Mereka hanya masuk ke satu wilayah observasi tanpa mampu melihat sebuah siklus. Karena observasi akan menemukan esensinya ketika peneliti mampu menemukan siklus suatu peristiwa terjadi. Seperti peristiwa ritual, seorang peneliti datang kekancah terjadinya peristiwa ritual. Hal itu tidak sangat cukup, karena peristiwa ritual itu adalah salah satu ujung, karena awal dan akhir dari sebuah ritual yang dilaksanakan oleh masyarakat tertentu tidak atau belum dapat diketahui secara langsung. Maka seorang peneliti berusaha untuk mendalami, sebenarnya ritual itu bermula dari masa apa. Apa yang dipersiapkan oleh para pelaksananya, apakah ada proses yang dilakukan untuk menuju pelaksanaan ritual, dan apa yang terjadi setelah ritual berlangsung. Siklus tersebut akan mengupas pemahaman fungsi ritual, dan juga aspek-aspek sosial yang lain.
        Semoga pemahaman ini dapat membantu, tentunya anda mengetahui juga tentang perihal observasi. Silahkan untuk berbagi, agar pemahaman kita menjadi lebih komprehensif.
 
 
 
Penulis            : R. Hidajat 
Editor              : Muhammad ‘Afaf Hasyimy

Posting Komentar untuk "Observasi Bagi Para Peneliti Pemula"