Damariotimes. Jika melakukan perjalanan dari arah Pasuruan atau
Surabaya, dan rombongan merasa lapar. Jangan kawatir, di pertigaan Purwosari.
Tepatnya di sebelah selatan Pom Pertamina anda akan menjumpai sebuah warung
lawas. Warung “Lumayan”.
Warung ini sudah cukup
lama, lebih dari 30 tahun. Tapi hingga saat ini tetap ramai dikunjungi tamu
untuk makan sarapan, siang, atau makan malam. Porsi makanannya memang
disediakan untuk mereka yang lapar, karena telah melakukan perjalanan jauh.
Mereka
yang baru pertamakali mampir disini pastilah akan lahap dalam menyantap
hidangan, favorit kuliner disini rawon, dan juga penyetan dengan sambal yang
nampol. Ayamnya kampung, gurih dan empuk.
Walaupun daftar menu ini tidak dicantumkan harganya, warung ini sudah sangat legend. Oleh karena itu para tamu tidak mungkin akan ‘terbantai’. Karena harganya masih wajar-wajar saja sebagai warung yang kelas menengah.
Porsi makanannya yang dihidangkan memang diposisikan untuk orang yang ‘lapar’ dari perjalanan antara Pasuruan-Malang, atau Surabaya-Malang. Umumnya yang mampir di sini adalah rombongan keluarga, atau pegawai yang sedang melakukan perjalanan dinas. Kalau pas jam makan siang, di sini sangat ramai. Maka harus sabar untuk menanti giliran dilayani.
Jika anda yang baru pertama kali makan disini, anda dapat menceritakan sedikit kesan yang dapat diceritakan. Sehingga pengunjung yang lain tidak kecewa untuk mampir di warung yang legend ini.
Porsi makanannya yang dihidangkan memang diposisikan untuk orang yang ‘lapar’ dari perjalanan antara Pasuruan-Malang, atau Surabaya-Malang. Umumnya yang mampir di sini adalah rombongan keluarga, atau pegawai yang sedang melakukan perjalanan dinas. Kalau pas jam makan siang, di sini sangat ramai. Maka harus sabar untuk menanti giliran dilayani.
Jika anda yang baru pertama kali makan disini, anda dapat menceritakan sedikit kesan yang dapat diceritakan. Sehingga pengunjung yang lain tidak kecewa untuk mampir di warung yang legend ini.
Reporter : R. Hidajat
Editor : Muhammad ‘Afaf Hasyimy
Editor : Muhammad ‘Afaf Hasyimy
Posting Komentar untuk "Warung Legend di Purwosari Pasuruan: Lumayan"