Damariotimes. Oleh raga memang mempunyai fungsi yang penting bagi tubuh, karena bergerak secara teratur dan terarah secara sistematis sangat bagik bagi tubuh. Sehingga bukan dikarenakan sedang berpuasa, maka olah raga tidak menjadi penting.
Ilustrasi Gambar (piqsels.com) |
Para
ahli kesehatan masih tetap menganjurkan pada mereka yang sedang berpuasa, hanya
saja kualitasnya dikurangi, dan juga dilakukan pengaturan waktu kegiatan
berolah raga. Hal tersebut tentunya sangat dapat dilakukan sungguhpun tubuh
tidak mendapatkan asupan makanan.
Sumber
yang dilangsir dari Kompas.com. yang dikutif dari Cleveland Clinic. Oleh
raga yang dilakukan oleh mereka yang berpuasa masih tetap memiliki manfaat bagi
Kesehatan tubuh. Para ahli di bidang Kesehatan menyarankan bagi setiap orang
dapat melakukan olah raga sekurang-kurangnya 150 menit per minggu, atau dapat
dilakukan 30 menit setiap hari secara komulatif.
Jika
asupan makanan berubah waktunya, dan tidak melakukan olah raga dimungkinkan kebugaran
tubuh menjadi berkurang, seperti lemas, lesu, dan malas, sehingga daya tahan
tubuh menjadi menurun. Jika hal tersebut diabaikan, maka akan terjadi
peningkaran rasa cemas, dan kadar hormone stresnya menjadi meningkat. Sehingga
dapat mengganggu respon imunitas dan membuat tubuh menjadi rentan terhadap
serangan virus.
Ada
rangkaian siklus yang saling berkaitan, jika menjalankan olah raga akan
berdampak pada tubuh menjadi bugar, sehingga kualitas tidur menjadi bagus.
Karena kualitas tidur yang bagus akan menjaga daya tahan tubuh.
Bagi
mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa, maka dengan perubahan waktu makan,
sehingga olah raga dapat dilakukan dengan menyesuaikan waktu tersebut (1) olah
raga sebelum berbuka puasa. Maka dapat melakukan olah raga ringan,sesuai dengan
kebiasaan dan daya tahan tubuh, seperti
jalan atau senam ringan yang dapat dilakukan 1.5 jam sebelum berbuka. (2) olah
raga setelah berbuka puasa; karena ada kesadaran, bahwa setelah berbuka masih
dapat melakukan olah raga, dengan demikian asupan makanan akan dibatasi, air
putih menjadi penting untuk mengganti cairan tubuh yang hilang. Jika setelah
berbuka akan menjalankan ibadah tarawih, maka dimungkinkan hal tersebut sudah
dapat dianggap pengganti olah raga. Sehingga tidak perlu melakukan olah raga
yang berat, seperti bulu tangkis, atau angkat berat. Karena waktunya sudah
dekat dengan waktu tidur. (3) oleh raga sebelum makan sahur. Tentunya olah raga
pagi ini sangat berat, sungguhpun demikian, tubuh pada waktu bangun pagi tentu
masih menyimpan energi yang cukup, hanya rasa malas yang tidak dapat ditahan.
Oleh karena itu dimungkinkan dapat berolah raga dengan jalan di tempat atau
senam-senam ringan. Sehingga pada waktu makan sahur, tubuh menjadi lebih bugar.
Bahkan disarankan untuk tidak tidur lagi, karena akan mengakibatkan asam
lambung menjadi naik. Lebih baik dilanjut berolah raga setelah menjalankan
solat subuh, yaitu dengan oleh raga jalan kaki keliling kompleks, sambil
menantikan matahari terbit. Bahkan akan lebih baik jika tubuh dapat tersinari
matahai, sehingga tubuh menjadi hangat.
Editor : Harda Gumelar
Posting Komentar untuk "Manfaat Berolah Raga Bagi yang Sedang Berpuasa"