DAMARIOTIMES - Kebangkitan Majapahit ke 2, itu issue yang semakin maujud di bumi Nusantara saat ini. Saya optimis akan hal itu. Saya meyakini dengan maksud bahwa PANCASILA dan BHINEKA TUNGGAL IKA sebagai spirit Majapahit itulah yang semakin hidup membawa harmoni keselarasan kedamaian semesta. Bukan soal bentuk pemerintahan atau pilihan Agama dan Keyakinan. Sebagai bagian dari anak bangsa, saya turut mendoa dan sabdakan agar jiwa jiwa luhur dan suci murni semakin mekar bagai teratai di kalbu pemimpin dan rakyat Indonesia. Siapa pun mereka tanpa terkecuali.
Foto : Kemarin sore bersama Bupati Mojokerto serta para tokoh Agama dan Budaya turut menyaksikan dan memakaikan busana Trowulan kepada Pak Ganjar Pranowo. |
Jiwa
PANCASILA adalah spiritualitas yang menjadi inti ajaran seluruh Agama dan
Keyakinan kepada TUHAN YME. Simbol-simbol Agama dan Keyakinan berupa nama,
bahasa serta segala "Sesaji Uba Rampe" adalah AGEMANING AJI atau pakaian
ketakwaan yang merupakan ekspresi kemerdekaan nurani setiap orang. Akarnya
adalah rasa KASIH (ARRAHMAN) dari GUSTI ALLAH Kang Murbeng Dumadi.
Tak
heran bahwa Nusantara ini akan bangkit berjaya menjadi mercu suar rahmat bagi
dunia (Rahmatan lil 'Alamin) saat manusia Indonesia mampu memetik hikmah
kebaikan dari realitas perbedaan. Istilah yang pernah disabdakan Leluhur adalah
"ARAB DIGARAP, JAWA DIGAWA, CINA DIRAHSA". Kemampuan mengambil
mutiara dari samudra kehidupan. "ALWAYS LOOK AT THE BRIGHT SIDE",
sebagai modal cahaya batin untuk merekonstruksi kejayaan bangsa.
Tradisi Ngudi Kawicaksanan Hurip (Foto ist.) |
Editor : R. Hidajat
Posting Komentar untuk "Kebangkitan Majapahit ke 2 Spirit Kejayaan Majapahit"