Nicolas-Jacques Conte penemu Pensil (Nature et Rencontres) |
DAMARIOTIMES - Siswa-siswa sekolah
dan mahasiswa tentu setiap hari menggunakan pensil atau potlot, bahkan semua
orang tentunya mengenal dan pernah menggunakan pensil. Alat untuk menulis yang
batangnya terbuat dari kayu, sementara media untuk menorehkan berwarna hitam.
Penggunaan pensil selain untuk
menulis juga untuk melukis, atau keperluan lainnya yang jika ada kesalahan
dapat dihapus menggunakan karet penghapus. Benda yang sederhana ini memiliki
peran penting dalam dunia pendidikan atau profesi yang berkaitan dengan catat
mencatat.
Sungguhpun orang pada umumnya tidak
pernah berpikir, siapa sebenarnya penemu pensil. Tapi benda ini sudah sangat berjasa
dalam kehidupan ini, bahkan para guru di sekolah atau dosen yang selama ini
mengajar tentunya juga merasakan manfaatnya. Besar sekali.
Dikabarkan bahwa benda yang
difungsikan sebagai pensil, yaitu alat untuk menoreh yang seperti sekarang ini
sudah ada sejak tahun 1560-an. Benda itu digunakan di benua Eropa. Namun pensil
primitif juga sudah digunakan oleh suku Aztec Meksico. Suku ini sudah
menggunakan bahan yang kemudian digunakan sebagai penoreh, yaitu grafit. Memang
semua penemuan pada awalnya ada sesuatu yang semula tidak disadari, namun
dengan kecerdikan dan kreativitas seseorang bahan-bahan yang belum maksimal
dapat kembangkan menjadi bernilai praktis.
Jika mencari diberbagai sumber di
sosial media tentang pensil tentu akan bertemu dengan Nicolas-Jacques
Conte. Dia merupakan penemu pensil modern. Semula bahan yang digunakan
adalah grafit murni. Karena sifatnya yang lembek, mudah patah, dan berefek pada
media maka terkesan kotor dan kurang menunjukan hasil yang rapi untuk menulis.
Terlebih ketika telah selesai menulis, tangan jika mengesek tulisan tersebut
akan kotor di tangan.
Kemudian Nicolas-Jacques Conte
mencampur antara grafit dengan tanah liat, dan dilapisi dengan kayu untuk
menahan agar tidak patah waktu ditorehkan. Sehingga dapat dihasilkan seperti
pensil yang dapat dijumpai sekarang.
Perkembangan pensil modern ini tidak
hanya untuk menulis, tapi juga untuk menulis dengan menciptakan komposisi
kekerasan campuran. Sehingga dapat memilih sesuai dengan kebutuhan berdasarkan
kode yang tertera pada pensil.
Kode pensil yang menunjukan tingkat
kekerasan dan kelunakan, yaitu dengan memperhatikan code B = Bleck
(hitam), H = Hard (keras), HB = Half
Black, dan F = Firm. Oleh karena itu jika mencari pensil yang hitam
tersedia kepadatannya mulai 2B-7B, sementara membutuhkan pensil yang keras
dapat mencari pensil mulai dari 4H-9H. jika untuk kebutuhan yang umum biasanya
menggunakan pensil HB.
Editor : Robby Hidajat
Jika Nicolas masih ada, saya akan sangat berterimakasih kepada beliau karena berjasa dalam menciptakan benda yang sangat berguna bagi kehidupan orang-orang hingga saat ini.
BalasHapus